1. Colossus Rodos
Colossus Rodos adalah patung Helios, yang terletak di pulau Rodos, Yunani, dibuat oleh Chares dari Lindos antara 292 dan 280 SM. Patung ini dianggap sebagai 7 keajaiban dunia kuno. Sebelum kehancurannya, patung ini berdiri lebih dari 30 meter, membuatnya sebagai patung tertinggi dalam dunia kuna. Colossus Rodos memiliki tinggi yang hampir sama dengan Patung Liberty.
2. Taman Gantung Babilonia
Lukisan Taman Gantung Babilonia pada abad 16. Oleh seniman Jerman bernama Martin Heemskerck. Taman Gantung Babilonia adalah salah satu di antara tujuh keajaiban dunia kuno. Taman ini dibangun oleh Nebukadnezar II sekitar tahun 600 SM sebagai hadiah untuk istrinya, Amyitis. Lokasi taman ini sekarang berada di negara Irak.
3. Mausoleum Mausolus
Mausoleum Maussollos atau Mausoleum Halicarnassus (dalam bahasa Yunani, Μαυσωλεῖον Ἁλικαρνασσεύς, Μαυσωλεῖον τοῦ Ἁλικαρνασσοῦ (Ἀλικαρνασσοῦ)) adalah makan yang dibangun antara 353 dan 350 SM di Halicarnassus (Bodrum, Turki kini) untuk Mausolus, satrap kekaisaran Persia dan Artemisia II dari Caria, istrinya.
Struktur ini didesain oleh arsitek Yunani, Satyrus dan Pythius. Mausoleum ini memiliki tinggi sekitar 45 meter.
4. Mercusuar Iskandariyah
Mercusuar Iskandariah atau Pharos Alexandria (dari bahasa Yunani o Φάρος της Αλεξάνδρειας) adalah sebuah mercusuar yang dibangun pada abad ke-3 SM di pulau Pharos berdekatan dengan kota Iskandariah kuna, Mesir Kuno. Ketinggiannya diperkirakan melebihi 115 meter dan merupakan antara struktur tertinggi ciptaan manusia selama beratus-ratus tahun. Antipater dari Sidon telah menyenaraikannya dalam senarai Tujuh Keajaiban Dunianya.
Sejarah
Kawasan pesisiran pantai merupakan tanah rata dan kurang sesuai sebagai pelabuhan kerana tidak mempunyai panduan untuk pedagang dan pelayar. Oleh karena itu, sebuah mercusuar yang dilengkapi dengan api dan cermin pantulan telah dibangun.
Pembangunan
Bangunan mercusuar dirancang oleh Sostratus dari Snidus atas petunjuk Satrap (Gubernur) Ptolemeus I, seorang panglima Alexander Agung. Selepas Alexander meninggal dunia, Ptolemeus memproklamasikan diri sebagai raja baru dan mengarahkan pembangunan mercusuar. Bangunan ini disiapkan semasa pemerintahan anaknya, Ptolemeus II Philadelphus.
Menurut legenda, Sostratus dihalang oleh Ptolemeus meletakkan namanya di bangunan. Namun, Sostratus juga mengukir namanya di tapak bangunan itu, serta prasasti: Sostratus, anak Dexiphanes dari Cnidia membaktikan bangunan ini kepada Dewa-Dewa, bagi pihak pelayar dan penjelajah. Prasasti itu disorokkan di bawah selapis gips, dan di bagian luarnya tertulis satu lagi prasasti mengagungkan Ptolemeus.
Cerita-cerita dongeng pula menyatakan bahawa rumah api ini dapat dilihat dari jarak sejauh 56 km. Bangunan ini dibangun menggunakan batu berwarna muda dan mempunyai tiga bahagian: bahagian segi empat tepat bawah dengan teras pusat, bagian delapan sisi tengah dan bagian bulat atas. Sebuah cermin besar yang memantul cahaya matahari diletakkan di mercunya, manakala api digunakan pada waktu malam. Arca Dewa Laut, Poseidon didirikan di puncaknya pada zaman Kekaisaran Romawi. Dinding bangunan mampu menahan ombak air laut. Bangunan ini berdiri kokoh dan merupakan antara tujuh keajaiban terakhir (kecuali Piramida Giza) yang roboh.
Kemusnahan
Dua gempa bumi pada 1303 dan 1323 telah meruntuhkan bangunan agung ini.
5. Piramida Agung Giza
Piramida Agung Giza adalah piramida tertua dan terbesar dari tiga piramida yang ada di Nekropolis Giza dan merupakan satu-satunya bangunan yang masih menjadi bagian dari Tujuh Keajaiban Dunia. Dipercaya bahwa piramida ini dibangun sebagai makam untuk firaun dinasti keempat Mesir, Khufu (Χεωψ, Cheops) dan dibangun selama lebih dari 20 tahun dan diperkirakan berlangsung pada sekitar tahun 2560 SM. . Piramida ini terkadang disebut sebagai Piramida Khufu.
Sejarah
Piramida Agung Giza adalah bagian utama dari kompleks bangunan makam yang terdiri dari dua kuil untuk menghormati Khufu (satu dekat dengan piramida dan satunya lagi di dekat Sungail Nil), tiga piramida yang lebih kecil untuk istri Khufu, dan sebuah piramida "satelit" yang lebih kecil lagi, berupa lintasan yang ditinggikan, dan makam-makam mastaba berukuran kecil di sekeliling piramida para bangsawan. Salah satu dari piramida-piramida kecil itu menyimpan makan ratu Hetepheres (ditemukan pada tahun 1925), adik, dan istri Sneferu serta ibu dari Khufu. Juga ditemukan sebuah kota, termasuk sebuah pemakaman, toko-toko roti, pabrik bir, dan sebuah kompleks peleburan tembaga. Lebih banyak lagi bangunan dan kompleks ditemukan oleh Proyek Pemetaan Giza.Beberapa ratus meter di barat daya Piramida Agung terdapat sebuah piramida yang sedikit lebih kecil, Piramida Khafre, salah satu penerus Khufu yang juga dianggap sebagai pembangun Sphinx Agung, dan beberapa meter lebih jauh ke barat daya adalah Piramida Menkaure, penerus Khafre, yang ketinggian piramidanya sekitar separuhnya.Perkiraan waktu penyelesaian Piramida ini disepakati sekitar tahun 2560 BC. Wazir Khufu, Hemon, atau Hemiunu, dipercaya sebagai arsitek dari Piramida Agung.
6. Patung Zeus di Olympia
Patung Zeus di Olympia adalah salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Kuno. Patung ini dibuat oleh skulptor terkenal, Phidias (abad ke-5 SM) kira-kira tahun 432 SM di Olympia, Yunani. Patung yang terduduk, yang memiliki tinggi sekitar 12 meter, mengisi seluruh Kuil Zeus yang dibangun sebagai rumah patung ini. Penyebab kehancuran patung ini hingga kini masih diperdebatkan.
7. Kuil Artemis
Kuil Artemis (Bahasa Yunani: Ἀρτεμίσιον Artemision, Latin: Artemisium), adalah kuil Yunani yang didirikan untuk Artemis, sekitar 550 SM di Efesus dibawah dinasti Achaemenid dari kekaisaran Persia. Kuil ini merupakan salah satu dari tujuh keajaiban dunia kuno. Kini, kuil ini telah hancur.
Sumber : Wikipedia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar